 |
| Gelaran Piala Dunia U17 di Indonesia diperkirakan akan membawa dampak positif bagi perkembangan Sepak Bola pada level grassroots di Indonesia |
SOCCERPEDIA - Gelaran Piala Dunia U17 di Indonesia dipenghujung tahun 2023 ini sudah pasti akan berdampak positif terhadap pertumbuhan Sekolah Sepak Bola (SSB) grassroots di Indonesia, paling tidak memberikan inspirasi bagi anak-anak usia dini.
Sebagai contoh misalnya di area Surabaya, Jawa Timur (Jatim), karena Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) dijadikan sebagai salah satu tuan rumah, euforia Piala Dunia U17 ini juga sampai ke anak-anak pada level grassroots, dimana mereka lebih termotivasi.
Ada banyak anak yang terinspirasi ingin menjadi pesepakbola seperti pemain-pemain Timnas U-17 dari berbagai negara yang datang ke Indonesia, dan bermain sangat baik layaknya para pemain profesional.
Baca Juga: Tahukah Anda Bola Asli Indonesia Ikut Berlaga pada World Cup 2022 Qatar?
Anak-anak, khususnya yang mengikuti Sekolah Sepak Bola (SSB) pada levelgrassroots ini, terinspirasi dengan talenta para pemain tersebut sehingga ingin memotivasi diri berlatih dengan lebih bersemangat agar bisa seperti mereka nantinya
Pengaruh positif gelaran Piala Dunia U-17 2023, khususnya di Jawa Timur ini juga dikemukakan langsung oleh Ketua Asosiasi Provinsi (Asprov) Persatuan Sebak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Jawa Timur, Ahmad Riyadh.
Ia merasa turnamen Sepak Bola Internasional berupa Piala Dunia U17 ini menjadi berkah penting untuk masyarakat Jatim, khususnya bagianak-anak usia dini.
Baca Juga: Keren! NAC Fenix Football Academy Ikut Berlaga Bersama Youth Players J-League di Jepang
Kota Surabaya punya keuntungan tersendiri, karena Gelora Bung Tomo (GBT) menjadi salah satu stadion yang dipergunakan pada pembukaan dan babak penyisihan grup yang diikuti empat negara, termasuk Timnas Indonesia.
“Ini kebanggaan bagi masyarakat Jawa Timur, khususnya bagi masyarakat Surabaya dan sekitarnya. Acara ini mungkin dalam 10-20 tahun lagi belum tentu ada lagi di Surabaya. Teman-teman kita dari luar negeri bisa tahu Indonesia dan Surabaya,” kata Riyadh, pada Jumat (24/11/2023).
Kota Surabaya sendiri saat ini telah merampungkan statusnya sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17 2023 yang diselenggarakan di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT).
Baca Juga: AYO Arena', Lapangan Sepak Bola Berstandar FIFA bagi Komunitas Sepak Bola Amatir
Sebanyak empat hari pertandingan telah digelar di Stadion GBT, yakni tiga hari pertandingan pada fase grup, sementara satu hari lainnya pada babak 16 besar.
Piala Dunia U-17 juga telah membuat banyak masyarakat Indonesia dan dunia sengaja datang ke Surabaya untuk mendukung tim nasional amsing-masing.
Dari situlah kemudian sektor ekonomi diperkirakan mengalami lonjakan yang luar biasa, mulai dari hotel, tempat wisata, hingga penggunaan transportasi.
Baca Juga: NAC Fenix Fasilitasi 6 Pesepakbola Muda Bermain di Liga Eropa. Siapa Sajakah Mereka?
Sementara itu, selama perhelatan Piala Dunia U17 di Stadion GBT, Dinas Perhubungan Kota Surabaya juga telah menyiapkan armada berupa Shuttle Bus untuk mengangkut para penonton, dari dan menuju ke stadion GBT.
Para penonton menggunakan fasilitas tersebut secara gratis selama pertandingan Piala Dunia U-17 berlangsung di Stadion GBT, Surabaya, Jatim.
Baca Juga: Alhamdullilah, Sepak Bola Indonesia Hanya Dikartu Kuning FIFA
“Paling utama yang harus dipelajari dan dilestarikan terus itu adalah pertandingan yang membuat rasa aman. Rasa aman ini yang harus dicontoh ploleh para penyelenggara Liga 1, Liga 2, dan Liga 3 kita. Bagaimana sinergi antara pemerintah, federasi, dan masyarakat,” ujar Riyadh menambahkan lagi.
“Lalu nilai pertandingannya. Dengan Piala Dunia U-17, nanti pasti akan lebih banyak orang tua yang mengantar anak-anaknya ke SSB. Diperkirakan antusias ini akan terus meningkat ketika anak-anak ingin belajar Sepak Bola, juga diiringi dengan meningkatnya dukungan dari orang tua," tutupnya.
Meski belum berhasil lolos babak penyisihan group pada Piala Dunia U17 kali ini, namun perjuangan para Garuda Muda Timnas Indonesia ini tentu saja akan memberikan inspirasi positif bagi para juniornya, Maju Terus Sepak Bola Indonesia! (YUL)***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar